Arsip# Cerdas Ahok Atasi Banjir Jakarta (Kini Tanpa Ahok, Selamat Datang Kembali Banjir)
Youtube
Selamat datang kembali banjir di Jakarta, meski hujan hanya beberapa jam saja, DKI sudah dikepung banjir.
Ternyata benar kata orang bijak 'Merusak Lebih Gampang Daripada Merawat yang Sudah Baik' dan kini terbukti terjadi di era Gubernur Anies, banyak hal baik yang telah dilakukan oleh gubernur sebelumnya (Ahok), dengan gampang di obrak-abrik, dan hasilnya? Merobohkan memang lebih mudah daripada membangun.
===================
Jakarta Dikepung Banjir.
Hujan lebat yang terjadi di Ibu Kota membuat sejumlah wilayah terendam banjir. Petugas masih berupaya melakukan normalisasi.
Berdasarkan data Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), hujan dengan intensitas sedang hingga lebat disertai kilat dan angin kencang terjadi sekitar pukul 14.20 WIB. Kondisi ini diperkirakan masih akan berlangsung hingga pkl. 17.20 WIB.
Berikut titik-titik banjir dan genangan yang melanda Jakarta usai dilanda hujan disertai angin kencang pada Senin, 11 Desember 2017, sekitar pukul 14.00 WIB.
Jakarta Selatan
- Jalan Adityawarman, Blok M, Jakarta Selatan
- Jalan Kemang Utara IX Duren Tiga, Jakarta Selatan
- Jalan S. Parman (Di depan Apartemen Slipi)
- Komplek Menteri, di Jalan Denpasar, Jakarta Selatan
- Taman Darmawangsa, Jakarta Selatan
- Di depan Mal Gandaria City, Jakarta Selatan
- Di depan Gedung Wisma Mulia, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan
- Di depan kantor Kementerian Tenaga Kerja, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan
- Di belakang kantor Wali Kota Jakarta Selatan
- Di depan Muamalat Tower, Jalan Supomo, Jakarta Selatan
- Di depan Kampus Atmajaya dan Semanggi, Jakarta Selatan
- Di sepanjang Jalan Rasuna Said, Jakarta Selatan
- Di lampu merah Gandaria City, Jakarta Selatan
Jakarta Pusat
- Jalan Gunung Sahari sekitar Pademangan, Jakarta Pusat
- Kolong Dukuh Bawah, Jakarta Pusat
- Di depan Hotel Ibis Budget, Cikini, Jakarta Pusat
- Di sepanjang Jalan Suprapto, Cempaka Putih, Jakarta Pusat
Jakarta Utara
- Di depan Gedung Altira, Jalan Yos Sudarso, Jakarta Utara
- Di perempatan MOI, Kelapa Gading, Jakarta Utara
Sumber: Akun Twitter @BPBDJakarta dan @TMCPoldaMetro
==========================
Ahok Ingin Penjaga Pintu Air Dipecat Karena Lalai Saat Banjir: Kurang Ajar!
Kepala Suku Dinas Tata Air Jakarta Timur Ahmad Yazied Bustomi menjelaskan, petugas pintu air sekitar Kanal Banjir Timur (KBT) itu berasal dari Badan Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane (BBWSCC), yang dikelola pemerintah pusat.
Petugas itu tak ada di lokasi saat ditugaskan untuk membuka pintu air. Dia dicari selama sejam oleh pihak Sudin Tata Air Jakarta Timur, namun tak ketemu juga.
"Kita mencari dia, Pak. Karena kelihatannya dia nyambi, Pak," kata Ahmad Yazied kepada Ahok.
"Enggak bisa kerja seperti itu. Tolong WA, ajudan, tolong WA saja ke Kepala BBWSCC, tolong pecat saja seluruh orang jaga itu. Apa-apaan itu? Kurang ajar itu," kata Ahok sambil menyuruh ajudannya un
Ahok akan mengambil alih penjagaan pintu air yang ditempati petugas BBWSCC dengan para petugas dari pasukan biru (Dinas Tata Air) Pemprov DKI. Ahok akan meminta kepada pihak Kementerian terkait agar pengelolaan pintu air di situ diambil alih saja oleh Pemrov DKI.
"Taruh petugas kita saja. Kalau mau jotos-jotosan, kirim yang badannya lebih besar (untuk menjadi Pintu Air di Kanal Banjir Timur)," kata Ahok.
Sumber: http://goo.gl/T576yZ
================
Ahok Kaget Ada Kano Masuk Got di Jakarta!
"Makanya saya merasa, yang Gatot Subroto-Senayan, saya enggak mau dengar tenggelam. Turunin pasukan biru semua, cek semua saluran," kata Ahok.
Maka Ahok akan segera lapor polisi guna lebih mengamankan situasi. Jangan-jangan memang benar ada kesengajaan menyumbang got, termasuk dengan menaruh perahu kano.
"Sama kayak kano perahu, dimasukin ke saluran got kita. Sudah, lapor polisi saja," kata Ahok. http://goo.gl/4XkgJL
===================
Ahok: Kurang Ajar! BPBD DKI Beri Info Banjir Tanpa Lanjutan Surutnya Air.
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) keberatan dengan kerja Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI yang hanya mencuit di Twitter soal kabar munculnya genangan dan banjir. BPBD dinilainya tak pernah melanjutkan kabar itu dengan kabar surutnya genangan.
"Anda lebih cocok bukan Badan Penanggulagnan Bencana, tapi lebih cocok Badan Penginformasi Bencana. Sudah kayak humas aja lu. Enggak bisa kayak gini kerjanya. Jadi kalau sudah tidak tergenang, mesti dilaporkan," kata Ahok dalam rapat soal banjir di Balai Kota, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Jumat (22/4/2016).
Sumber: http://goo.gl/4fdOXl
Last download hour ago